Nama Dicatut Untuk Sebar BBM Mesum, Dhimas Tedjo Murka


Wonosari,(sorotgunungkidul.com)--Ulah And (19) warga Desa Bandung, Kecamatan Playen, pelaku teror BBM mesum membuat Dhimas Tedjo murka. Hal tersebut memang bisa dimaklumi lantaran And mencatut nama penyanyi kondang tersebut dalam akun BBM miliknya. Tedjo merasa dipermalukan lantaran And seringkali mengirim pesan tak senonoh dan keisengan mengatasnamakan namanya. Kemurkaan Tedjo bahkan juga diikuti persiapan untuk mengajukan tuntutan hukum kepada And.

Tertangkapnya And pada Rabu (11/04) malam, membuat Dhimas Tedjo amat lega. Sebab aksi yang dilakukan And sangat mencoreng namanya.

"Banyak yang komplain sama saya. Temen-temen saya itu dimintai foto bugil sama pelaku," ujar Tedjo, Jumat (13/05/2016).

Lebih lanjut, Dhimas bercerita, awal mula aksi dari pelaku tersebut. Yakni, And mulai menginvite BBM para rekan-rekannya yang kebanyakan penyanyi. Setelah diterima, mereka ditawari job-job manggung diberbagai wilayah. Tentu saja job tersebut hanya fiktif dan itu membuat banyak teman penyanyi Tedjo menjadi sangat kecewa.

"Sampai-sampai saya dikatain sombong sama temen. Dikira saya main-main, padahal yang nawarin job itu bukan saya," imbuh Dhimas.

Dari informasi yang ia terima, tak hanya akun BBM, Dhimas juga menjelaskan, pelaku juga melakukan aksi teror melalui telepon seluler. Modus yang dilakukan juga sama, dan ujung-ujungnya juga meminta foto bugil.

"Saya sampai pusing, padahal saya tidak tahu apa-apa," imbuh dia.

Untuk upaya hukum yang akan ditempuh, Dhimas mengaku masih mengumpulkan alat-alat bukti yang ada. Sampai saat ini dia baru menerima laporan saja, untuk screenshoot atau lainya masih dalam proses pengumpulan.

"Meskipun pelaku sudah diamankan, upaya hukum akan coba saya tempuh. Saat ini dari menajemen baru mengumpulkan bukti-bukti," pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, And diamankan Rabu malam kemarin di tempat persembunyiannya di Saptosari. And harus berurusan dengan hukum setelah nekat menyebarkan bbm mesum. Pemuda tanggung ini dilaporkan oleh salah seorang gadis warga Desa Logandeng, Kecamatan Playen yang menjadi korban terror BBM mesum.

Tidak ada komentar: